www.tuguwisata.com – Museum dr. Yap menjadi museum di salah satu rumah sakit di Jogja khususnya rumah sakit mata yang sangat terkenal yakni Rumah Sakit Mata dr. Yap Yogyakarta. Rumah sakit ini memiliki sejarah mengenai dunia kedokteran mata di Indonesia dari seorang pemuda asal China bernama Yap. Beliau menempuh pendidikan tinggi di jurusan kedokteran mata di Belanada yang mana ia percana akan kehidupan harmoni antar rasa tau racial harmony yang kemudian mendirikan rumah sakit mata bernama Het Prinses Juliana Gasthius Voor Oogliders te Djogjakarta yang diresmikan oleh Gubernur DIY yakni Sultan Hamengku Buwono VIII.
Latar Belakang Pendirian Rumah Sakit Dr. Yap
Museum Dr. Yap berdiri atas banyaknya barang-barang peninggalan dari almarhum Dr. Yap Hing Tjoen dan Dr. Yap Kie Tiong yang menyimpannya di gudang rumah sakit mata Dr. Yap. Bedasarkan latar belakang inilah akhirnya Yayasan Rumah Sakit Mata Dr. Yap Prawirohusodo berpikir dengan membuatnya menjadi sebuah Museum Dr. Yap.
Berdasarkan inisiatif Direksi Rumah Sakit Mata Dr. Yap yakni dr. Basarodin, dr. Tini Sutartin Radjiman, dr. Wasidi Gunawan, Igantius Rudhayanto dan J. Handayo, terlebih Direktur dari RS. Dr Yap sendiri yakni dr. Tini Sutartin Radjiman memohon izin kepada ketua Yayasan beliau dr. Soehardi untuk membesihkan dan menata kembali barang-barang peninggalan yang sebagiannya merupakan buku yang sudah hancur dan akhirnya dibuang.
Setelah itu kala telah mendapat restu dari keluarga Dr. Yap Hong Tjoen yang berada di Belanda, akhirnya museum ini berhasil diresmikan oleh Sultan Hamengku Buwono X. meskipun demikian, museum ini belum begitu resmi dibuka untuk umum karena kekurangan tenaga. Museum ini menempati area di lingkungan Rumah Sakit Mata dr. Yap dari luas tanah sebesar 246 m2.
Ruangan-ruangan di Museum Dr. Yap
Ruangan yang berada di Museum dr. Yap Yogyakarta ini antara lain ruang perpustakan yang menata buku-buku bahasa, sastra, seni, sejarah, Ophthalmology dan lainnya. Jumlah keseluruhan buku yang berada di museum ini berjumlahh 934 judul dengan total 939 eksemplar. Selanjutnya, ruang tidur yang berisi barang-barang antic dan juga foto-foto keluarga dari Dr. Yap Hong Tjoen, ruang alat-alat makan, ruang alat-alat kedoktran Opthalmology.
Museum ini berdiri dengan sejarah dan kisah hidup Dr. Yap. Selain itu, juga dari peralatan kedokteran pribadi milik Dr. Yap. Tidak ada biaya masuk untuk berkunjung ke museum ini. Jam buka untuk museum ini mulai jam 9 hingga jam 3 sore setiap hari Senin hingga Sabtu.
Lokasi
Lokasi menuju ke Museum Rumah Sakit Dr. Yap ini sangat mudah karena berada di kompleks Rumah Sakit Mata Dr. Yap. Dari UGM, ambil arah Gramedia, sebelum perempatan Gramedia sekitar 200 meter kanan jalan, adalah Rumah Sakit Mata Dr. Yap.
Selain Museum Dr. Yap, ada juga museum dekat kawasan rumah sakit ini yakni museum Dharma. Kemudian masih ada banyak museum lainnya yang bisa dikunjungi seperti museum Affandi, museum Sasmitaloka, dan lainnya.
Jika Anda ingin berkeliling kota Jogja meihat koleksi-koleksi Museum RS. Mata Dr. Yap bisa nih jalan-jalan bersama kami. Kami menyediakan paket wisata Jogja yang asyik dan bikin liburan ngga pakai ribet. Kami juga menyediakan sewa mobil di Jogja yang bisa Anda gunakan untuk liburan atau juga kegiatan di Jogja. Mulai dari sewa Avanza Jogja hingga sewa Alphard Jogja. Selamat berlibur. 🙂