www.tuguwisata.com – Bagi penikmat kuliner jenis sate, pasti tidak akan asing dengan bahan baku utamanya yang disate yakni dari ayam maupun kambing. Nah di Kota Gede Yogyakarta ini adalah sate yang cukup unik dari penyebutan namanya yakni Sate Karang. Adakah hubungannya dengan karang yang dimaksud?
Kota Gede memang menjadi kota tua yang penuh tradisi karena pernah menjadi ibukota dari kerajaan Mataram Kuno. Sate Karang Kotagede merupakan makanan yang menjadi peninggalan sejarah dari kerajaan Mataram Kuno tersebut. Sate ini menjadi kegemaran masyarakat Kota Gede sejak tahun 1948 yang mana sate ini juga dinamakan Sate Mbah Karyo.
Dahulu beliau Mbah Karyo menjualnya dengan cara berkeliling. Kemudian beliau akhirnya mangkal d lapangan Karang Kotagde pada tahun 1955. Dan sejak saat itulah hingga mencapai tiga generasi sate daging sapi ini dijuluki Sate Karang.
Cita Rasa Sate Karang Tidak Berubah
Beruntungnya, sate dari tiga generasi ini terbilang telah memiliki cita rasa yang tetap utuh dan tidak berubah. Seperti resep yang berhasil diturunkan hingga ke anak cucu. Yang menjadi unik dan melegenda dari Sate Karang ini adalah sajiannya yang menggunakan daging sapi bersama dengan lontong serta sayur tempe dengan kuah santan yang serupa bumbu kari.
Kuah santan yang relative cair ini memiliki rasa gurih dan ringan. satenya sendiri terbuat dari daging sapi yang dipilih adalah bagian khusus agar satenya empuk dan ringan untuk dikunyah. Sajiannya dengan pilihan sambal seperti sambal kacang, sambal kecap, dan juga sambal kocor yang memiliki cita rasa asam manis.
Sate karang ini tentu memiliki sajian rasa unik yang memiliki cita rasa tidak biasa penikmatnya bisa lesehan di emperan lapangan karang yang tak ubahnya seperti alun-alun Kotagede. Atapnya langit dan menyesap udara malam khas dari kawasan Kotagede yang tidak terlalu dingin seperti kawasan Kaliurang. Yang seru lagi, menikmati sajian Sate Karang ini bisa ditemani dengan teh poci dan juga wedang ronde yang bisa menghangatkan badan.
Untuk bisa menikmatinya, Anda bisa membayar seharga Rp. 20.000 –an untuk per porsinya. Tidak bisa dikatakan murah memang, namun sajian nikmat ini sebanding dengan kualitas daging sapi yang baik. Jika Anda ingin berkuliner Sate Karang ini, Anda bisa menikmatinya dengan menuju ke kawasan Kota Gede kemudian menuju ke Lapangan Karang Nyi Pembayun.
Asli rasa ngga hoax deh! Selamat berkuliner ria! Nah sekalian kalau mau tour di Jogja bisa hubungi kami. Kami juga menyediakan sewa mobil di Jogja yang bisa Anda gunakan untuk acara di Jogja. Yuk liburan bersama kami. 🙂