wisata Jogja

Mirip Blue Lagoon Tirta Budi Nih, Tapi Namanya Green Kayen!

www.tuguwisata.com – Membahas wisata Jogja memang tidak pernah kunjung tuntas. Selalu ada yang baru dan menarik wisatawan untuk dikunjungi. Keberadaannya sudah ada namun baru dikelola. Sleman, yang merupakan satu kabupaten dengan banyak potensi wisata selain situs percandian, adalah wisata air atau wisata alam yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi yakni salah satunya adalah Green Kayen.

Green Kayen bukan Green Canyon, adalah suatu daya tarik wisata baru di daerah Condongcatur dengan basis pedesaan. Utamanya adalah memanfaatkan aliran sungai sebagai potesi wisata. Sebelum dijadikan sebagai lokasi wisata, kawasan ini adalah temppat pemandian para warga setempat. Namun melihat pengunjung lokasi semakin banyak maka mereka para penduduk setempat berinisiatif mengembangkan menjadi obyek wisata.

Lokasi Green Kayen

Green Kayen ini berada di dusun atau kampung Kayen, desa Condong Catur, kecamatan Depok, kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. lebih tepatnya berada dekat dengan Jalan Kaliurang Yogyakarta. Rute dari pusat kota Jogja menuju ke Jakkal km 7. Untuk menuju ke lokasi yang diperhatikan adalah patokan jalan masuk yakni ke arah barat/kiri samping toko cat Wawawa. Selanjutnya ikuti jalan hingga ke pasar Kolombo, ikuti jalan kecil hingga ujung pertigaan, kemudian terdapat tugu kecil maka ambil kanan.

Selanjutnya ikuti jalan hingga bertemu dnegan lapangan dan lokasi Green Kayen berada di dekat lapangan tersebut. Untuk lokasi parkirnya bisa menggunakan lapangan desa dan tepi jalan. Sarannya pengunjung lebih baik menggunakan kendaraan roda dua menuju lokasi.

Green Kayen ini merupakan aliran Sungai Boyong yang mana titik sumber mata airnya berada di lereng Gunung Merapi. Menurut info, aliran Sungai Boyong ini melewati beberapa kawasan pemancingan yang ada di Sleman yakni sebelah barat pasar Pakem.

Ada cerita apa sih dibalik penamaan Green Kayen?

Mungkin pada awalnya, nama Green Kayen merupakan plesetan dari Canyon/Kanyon. Akan tetapi sebenarnya, nama Kayen tersebut merupakan nama perkampungan yang berada di timur aliran sungai. Sebelum digunakan untuk lokasi pemandian dan juga tempat wisata, nama Green Kayen ini dikenal dengan Mantras atau Kali Mantras. Masyarakat sudah lama memanfaatkan aliran sungai ini untuk mandi karena aliran airnya cukup bersih dan jernih.

Nama Green Kayen memang mirip dengan Green Canyon, namun pada akhirnya keputusan nama ‘Kayen’ diambil menyesuaikan nama desa di lokasi tersebut. Dari peresmian nama dan obyek wisata berbasis masyarakat dan pedesaan ini telah dilakukan oleh Bupati Sleman pada bulan Mei 2016.

Suasana alami dan asri sangat terlihat dari aliran Sungai Boyong di kawasan Green Kayen ini. Adanya tebing setinggi sekitar 5 meter di kedua sisinya. Tanggul yang dibuat juga terkesan alami karena menggunakan bebatuan alami. Tebing-tebing di lokasi juga masih rimbun oleh pepohonan seperti bamboo, pohon sengon, dan juga semak-semak. Nuansa rindang memang kental di area ini. Selain itu, aliran sungai yang berwarna hijau membuat cukup menarik pengunjung karena rata-rata tepi aliran dibuat beton atau tanggul pengaman.

Asrinya Alam dan Segarnya Air Ini Membuat Green Kayen Sangat Potensial

Untuk berendam di Green Kayen ini pengunjung disarankan menggunakan jaket pelampung yang disewakan oleh pengelola untuk keamanan. Harga masih terjangkau pastinya gaes. Untuk penjagaannya, pihak pengelola menjaga kawasan pada siang dan sore jika di hari biasa, namun pada akhir pekan biasanya dijaga dari pagi hingga sore.

Kawasan yang sangat mirip dengan Blue Lagoon Tirta Budi yang lokasinya tidak jauh dari Green Kayen ini menjadi kawasan wisata alternative di Sleman. Semoga bisa menjadi pilihan wisata murah Jogja ya gaes! Happy Travelling.

Anda tertarik tour di Jogja dan sekitarnya namun tidak ingin ribet? Kami menyediakan paket wisata Jogja / paket tour Jogja murah yang asyik dan bikin liburan ngga pakai ribet. Kami juga menyediakan rental mobil Jogja / sewa mobil Jogja yang bisa Anda gunakan untuk liburan atau juga kegiatan di Jogja. Sewa mobil di Jogja di Tugu Wisata mulai dari sewa Avanza Jogja hingga sewa Alphard Jogja. Selamat berlibur. 🙂

Mirip Blue Lagoon Tirta Budi Nih, Tapi Namanya Green Kayen! Read More »

Tidak Ingin Fotomu Itu Saja? Mainlah Ke Bukit Lintang Sewu

Wisata Alam Jogja / Immanuel / November 7, 2017 / bukit lintang sewu, bukit lintang sewu imogiri, bukit lintang sewu jogja, lintang sewu jogja, wisata alam jogja, wisata Jogja

www.tuguwisata.com – Jelajah kota Yogyakarta memang tiada pernah kehabisan spot wisata dari ujung barat ke ujung timur maupun dari ujung utara hingga ujung selatan. kota yang lebih dikenal sebagai kota Pelajar dengan menu khasnya Gudeg, selalu memikat hati pengunjung dan membuat kenangan manis tersendiri. bagi kalangan anak muda, mengunjungi Jogja berarti mencari spot wisata yang bisa digunakan untuk berfoto-foto namun juga bisa menjadi pengalaman seru dan melepas segala penat. Salah satu wisata yang diburu adalah wisata perbukitan yakni wisata Bukit Lintang Sewu misalnya.

Bukit Lintang Sewu adalah satu dari wisata terbaru dan hits di Jogja. Bukit ini merupakan wisata perbukitan sebagai spot seru untuk menikmati sunset di kawasan Dlingo Bantul. Posisi bukit ini cukup stategis karena lokasinya dekat dengan wisata yang lebih dahulu tersohor yakni wisata Kebun Buah Mangunan dan Hutan Pinus Mangunan. Pada awal tahun 2016, bukit ini sengaja dikembangkan menjadi kawasan wisara bersama dengan Hutan Pinus Dahromo, Hutan Pinus Pengger, dan juga wisata alam Watu Asah-Asah.

Lokasi Bukit Lintang Sewu Ini Bisa Ditempuh Melalui Dua Jalur, Imogiri dan Patuk Gunung Kidul

Bukit ini berada di dusun Karangasem, desa Muntuk, kecamatan Dlingo, kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Rute menuju ke lokasi bisa ditempuh dengan dua jalur yakni dnegan jalur jalan Imogiri dan juga dari Patuk Gunungkidul. Namun lebih favoritnya pengunjung melalui jalan Imogiri karena posisinya yang lebih dekat dengan kebun buah Mangunan.

Lintang berarti bintang, sewu berarti seribu, adalah tetapan nama untuk obyek wisata ini. Pemberian nama bukit ini dilihat dari keindahan bintang yang bertebaran di langit yang terlihat dari bukit ini. jika ditiliki mungkin namanya mirip dengan wisata Bukit Bintang yang berada di perbatasan Piyungan-Patuk. Namun kemiripan itu memang ditujukan kepada ‘bintang’ yang bertebaran di tanah dan di langit kota Jogja.

Pemandangan Perbukitan dan Spot Hitsnya Bikin Wisata Ini Dganderungi Banyak Wisatawan

Menariknya kawasan ini adalah selain pemandangan perbukitan, pengunjung dapat melihat keindahan kota Jogja dari kejauhan. Jika ditilik ke bawah, bukit-bukit kecil akan terlihat indah, terlebih jika cuaca cerah mendukung, maka akan terlihat barisan pegunungan menoreh, Gunung Merapi, dan Gunung Sumbing dari jauh, dari bukit ini.

Posisi bukit yang menghadap barat menjadikan kawasan ini menarik dikunjungi saat sunset. Pemandangan ini mirip dengan yang ada di Puncak Becici. Adanya jemabtan bamboo di bukit ini juga menjadi suatu syarat wajib wisata khas perbukitan. Adalah bamboo yang digunakan sebagai jembatan dan gardu pandang yang menambah daya tarik wisatawan.

Untuk mendapat foto yang bagus, pengunjung harus antri di spot tersebut. Hanya saja pemandangan berbeda dengan obyek wisata lain karena tidak ada aliran sungai di bawahnya. Berfoto di atas jembatan atau juga dengan berfoto di gardu pandang, kesemuanya memiliki daya tarik tersendiri.

Untuk dapat berfoto di spot tersebut tidak dikenakan biaya dan segala fasiltas yang ada di Bukit Lintang Sewu ini. Sementara itu untuk menambah ketertarikan pengunjung, lokasi ini juga asyik untuk dibuat lokasi camping atau berkemah, lokasi outbond, wisata malam, dan yang pasti spot foto kekinian ala Instagramers.

Bukit Lintang Sewu Mampu Bersanding Dari Spot Unik Lainnya

Satu lagi pinik murah yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan di kawasan Dlingo, Bantul. Selain adanya puncak Kebun Buah Mangunan, Puncak Becici, Hutan Pinus Pengger, Bukit Mojo Gumelem, Hutan Pinus Mangunan, adalah Bukit Lintang Sewu ini yang tidak kalah menarik dari wisata alam perbukitan lainnya yang ada di Yogyakarta khususnya daerah Dlingo, Imogiri, Bantul. Selamat piknik Dolaners.

Tidak Ingin Fotomu Itu Saja? Mainlah Ke Bukit Lintang Sewu Read More »

WATU GOYANG: SPOT SUNSET DI IMOGIRI BANTUL INI INSTAGRAMABLE!

Wisata Alam Jogja / Immanuel / November 7, 2017 / puncak watu goyang, puncak watu goyang imogiri, watu goyang bantul, watu goyang imogiri, wisata alam jogja, wisata Jogja

www.tuguwisata.com – Jogja selalu istimewa, istimewa negerinya istimewa orangnya. Memang benar istimewa. Kota ini menjadi menarik karena banyaknya wisata kekinian yang mendukung daya tarik wisatawan agar bisa menjadi wisata alternative. Intinya ke Jogja tidak hanya ke situ-situ saja gaes. tengoklah wisata kekinian yang ada di Imogiri seperti Puncak Watu Goyang.

Puncak Watu Goyang merupakan sebuah spot wisata perbukitan yang berada di desa Mangunan, yang mana lokasi tepatnya berada di padukuhan Cempluk, Mangunan, Bantul. Desa Mangunan ini sudah terkenal dari adanya wisata dengan gardu pandang untuk melihat keindahan perbukitan alam daerah Jogja khususnya Bantul, menikmati gugusan kabut yang bertebaran, juga matahari terbit atau tenggelam. Spot yang sudah terkenal dari rekan puncak Watu Goyang tersebut seperti puncak Kebun Buah Mangunan, Bukit Panguk Kediwung, Jurang Tembelan, dan lainnya sampai puncak Becici, dan juga Lintang Sewu.

Wisata alam puncak Watu Goyang ini mulai dikembangkan secara swadaya oleh para masyarakat setempat di tahun 2016. Namun untuk akses jalannya baru bisa dinikmati pengunjung setelah dibantu oleh Pemerintah Daerah dan juga fasilitas pendukung lainnya seperti kawasan tempat parkir, toilet, da juga beberapa gazebo.

Lebih Asyik Saat Sunset Kalau Ingin Wisata di Watu Goyang

Wisata watu Goyang bisa dinikmati sepanjang hari dari pagi hingga malam. Namun sensasi seru di Watu Goyang ini adalah sewaktu matahari tenggelam atau sunset. Pasalnya bukit ini menghadap langsung ke arah barat, mirip dengan bukit Lintang Sewu dan Puncak Becici.

Puncak Watu Goyang rupanya dekat dengan jalan raya sehingga tidak begitu sulit untuk ditemukan. Rute paling dekat adalah dari jalan Imogiri Bantul. Arahkan kendaraan langsung ke Kebun Buah Mangunan, selanjutnya ikuti jalan sampai menemukan papan nama resto Bumi Langit. Lokasi puncak Watu Goyang tidak jauh restoran tersebut.

Untuk menuju ke lokasi, memang jalanan sedikit berbatu. Akan tetapi tidak begitu menggoncang badan. Lokasi parkir di kawasan ini adalah tanah luas yang diratakan serta ad abeebrapa anak tangga yang dibuat dengan sengaja untuk memudahkan pengunjung menuju ke puncak.

Kawasan ini tidak memungut biaya retribusi namun tetap dimintai tarif parkir kendaraan. Dari kawasan parkir selanjutnya pengunjung mendaki mealui jalur tracking. Setelah itu, ketika sudah berada di persimpangan ambil arah kiri untuk ke Watu Goyang, dan ke kanan ke arah Watu Lincip.

Dari kawasan ini terlihat adanya gazebo besar yang bisa digunakan oleh pengunjung yang ingin melakukan camping atau malam keakraban bersama anak organisasi lainnya.

Alasan Dinamai Watu Goyang Apa Sih?

Ada nama pasti ada alasannya. Nama watu Goyang menjadi sebuah pertanyaan pengunjung mengapa dinamakan Watu Goyang. Apakah batu yang ada itu bsia bergoyang-goyang? Ternyata alasannya adalah batu yang berdiri tersebut memang bergoyang jika disentuh atau didorong. Namun goyangnya batu tersebut masih aman. Akan tetapi adanya batu besar di kawasan ini selalu dihimbau untuk tidak dinaiki.

Di puncak wisata watu Goyang ini sudah ada obyek menarik untuk selfie atau wefie. Menariknya tempat ini adalah pengunjung bisa melihat kawasan Imogiri, puncak makan raja-raja Mataram, dan terpentinng adalah spot asyik untuk menikmati sunset, menanti sunset, dan berfoto bersama dengan jingganya matahari.

Sebuah kawasan yang sangat menarik ini memang wajib dilestarikan. Ada baiknya membawa bekal makanan dan minuman untuk bisa lebih bersantai. Selain itu, tidak baiknya jika kalian berkunjung dan meninggalkan sampah sembarang di lokasi ya gaes! so, selamat piknik, buatlah foto seInstagramable mungkin, dan promosikan kepada media bahwa Jogja itu juga menarik untuk dikunjungi. Happy Travelling!

WATU GOYANG: SPOT SUNSET DI IMOGIRI BANTUL INI INSTAGRAMABLE! Read More »

Tebing Watu Mabur: Ini Cara Kamu Memandang Sunrise Dari Perbukitan Dlingo Bantul

Wisata Alam Jogja / Immanuel / November 4, 2017 / paket wisata Jogja, tebing watu mabur, tebing watu mabur bantul, tebing watu mabur jogja, wisata Jogja

www.tuguwisata.com – Wisata Jogja perbukitan menjadi suatu alternative yang sedang digandrungi anak muda di Yogyakarta. Bukit Menoreh maupun bukit pegunungan Seribu keduanya memiliki spot-spot menarik. Kawasan Dlingo, sebuah kawasan yang menjadi lokasi banyaknya spot wisata alam perbukitan belakangan ini diburu oleh para petualang pemburu sunrise maupun sunset. Adanya gardu pandang di beberapa kawasanlah yang menjadi daya tarik wisata tersebut. Selain adanya Kebun Buah Mangunan, Puncak Becici, Hutan Pinus Mangunan, dan kawasan lainnya yang ada di perbukitan Dlingo, adalah Tebing Watu Mabur.

Tebing Watu Mabur merupakan suatu obyek wisata alam yang berada di Dlingo yang mana telah dikembagkan oleh masyarakat desa setempat bersamaan dengan wisata lainnya yakni Goa Gajah dan Gardu Pandang.

Lokasi Tebing Watu Mabur

Tebing hits ini berada di dusun Lemahabang, desa Mangunan, kecamatan Dlingo, kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Kawasan yang resmi dibuka pada bulan Juni 2015 yang mana berada satu kawasan wisata dengan Goa Gajah.

Rute menuju ke lokasi mengikuti ke arah kebun buah Mangunan, hingga menemukan persimpangan terakhir kemudia lihat papan petunjuk menuju kea rah Goa Gajah dan Tebing Watu Mabur. Daya tarik utamanya adalah pemandangan dari atas perbukitan Dlingo Bantul. Pemandangan bukit yang berada di Gunungkidul nampak dari sisi timur dan sisi selatan.

Pemandangan berikutnya adalah jika melirik kea rah bawah tebing adalah persawahan dengan bentuk terasering bertingkat –tingkat yang jika dipandang sangat menarik. Adanya aliran sungai Oyo yang besar juga semakin menambah kesan cantik pemandangan di sekitar tebing watu mabur. Sungai Oyo merupakan sungai yang membatasi wilayah kabupaten Bantul dan kabupaten Gunungkidul.

Fasilitas Di Tebing Watu Mabur Bisa Kamu Manfaatkan Untuk Berkemah

Fasilitas yang ada di kawasan obyek wisata Tebing Watu Mabur ini memang belum sepenuhnya lengkap. Dan masih dalam tahap pengembangan yang cukup lama sebagai kawasan wisata. Di sekitar lokasi sudah ada camping ground yang bisa dimanfaatkan untuk berkemah, ada gardu pandang pohon dan juga area parkir.

Untuk kamar mandi umumnya maish dalam tahap pengembangan. Dengan adanya camping ground di area ini diharapkan dapat menjadi alternative area berkemah yang bisa digunakan selain di Kebun Buah Mangunan. Selain itu, kawasan ini sangat lengkap jika digunakan sebagai kawasan memburu sunrise atau matahari terbit. Tebing Watu Mabur ini menghadap ke arah timur sehingga sangat cocok untuk melihat matahari terbit seperti di bukit Panguk Kediwung.

Jangan Lupa Foto!

Semakin banyak kunjungan tentu akan semakin diperhatikan pengembangan wisatanya. Jika kamu berkeinginan mengunjungi lokasi, ada baiknya kamu membawa serangkaian kamera. Karena sayang sekali jika sudah menilik lokasi namun kurang kamera yang mendukung. Karena kenang-kenangan yang manis itu wajib diabadikan kan gaes? hehehe.

Jangan buang sampah sembarang untuk menjaga kawasan tetap asri dan happy traveling! Anda tertarik tour di Jogja dan sekitarnya namun tidak ingin ribet? Kami menyediakan paket tour Jogja murah yang asyik dan bikin liburan ngga pakai ribet. Kami juga menyediakan rental mobil Jogja yang bisa Anda gunakan untuk liburan atau juga kegiatan di Jogja. Mulai dari sewa Avanza Jogja hingga sewa Alphard Jogja. Selamat berlibur. 🙂

Tebing Watu Mabur: Ini Cara Kamu Memandang Sunrise Dari Perbukitan Dlingo Bantul Read More »

Watu Amben: Tahu Nggak Sih Wisata Bukit Ini Dekat Banget Sama Bukit Bintang?

Wisata Alam Jogja / Immanuel / November 2, 2017 / watu amben, watu amben jogja, wisata alam jogja, wisata Jogja

www.tuguwisata.com – Ada lagi sebuah kawasan perbukitan yang merupakan kompleks dari selatan Bukit Bintang Gunugkidul, yakni Watu Amben. Lokasi Watu Amben ini memang lebih tinggi dari kawasan Bukit Bintang yang menyuguhkan adanya pemandangan dari ketinggian yang tidak kalah indahnya.

Potensi kawasan ini terbilang sangat potensial namun sepertinya masih belum terselesaikan karena masih dalam progress pengembangan. Akan tetapi fasilitas seperti warung yang menjajakan makanan dan minuman sudah mulai beredar di kawasan wisata Watu Amben.

Kawasan wisata ini berada tepat di dusun Pandeyan, desa Girimulyo, kecamatan Piyungan, kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Dinamai dengan Watu Amben ini karena adalah beberapa batu yang berada di lokasi berbentuk Amben atau dalam bahasa Jawa artinya tempat tidur. Dari kisah yang ada di lokasi, penamaan ini khususnya batu tempat tidur tersebut merupakan jejak dari tempat peristirahatan sejenak petinggi kerajaan yang tengah melakukan perjalanan.

Lokasi Obyek Wisata Watu Amben Ini Di Dekat Bukit Bintang. Buktinya?

Lokasi obyek wisata Watu Amben ini berada di selatan perempatan kecil Puncak Bukit Patuk yang mana memasuki kawasan pegunungan seribu. Rutenya dari kota Yogyakarta bisa menuju ke Jalan Wonosari-Jogja hingga melewati tanjakan, kemudian ada perempatan kecil yang mana terdapat papan petunjuk menuju ke lokasi dan pos polisi. Pilih kanan menuju ke arah Dlingo Bantul. Kondisi jalan memang sedikit menanjak, kemudian satu kilometer dari tanjakan tibalah di kawasan obyek wisata ini.

Di jalan menuju ke lokasi sudah terpasang bahwa pengunjung memasuki kawasan Watu Amben Pandeyan yang mana papan lokasi tersebut berada di area pinggir tebing. Dekat dengan papan tulisan adlaah informasi mengenai potensi wisata yang ada di kampung Pandeyan yakni salah satunya adalah Watu Amben. Akan tetapi kondisi papan petunjuk dan papan informasi sudah mulai rusak.

Warung yang berderet untuk menyuguhkan makanan dan minuman sudah mulai dibangun dan dibuka dagangannya di sekitar kawasan area Watu Amben Pandeyan. Beberapa warung yang telah menggunakan bangunan semi permanen dan sisanya sudah permanen. Makanan dan minuman yang disuguhkan layaknya kawasan Bukit Bintang. Namun biasanya mereka buka menjelang sore saja.

Suasana yang tenang di sekitar kawasan ini sangat recommended bagi mereka yang menyukai ketenangan dan kenyamanan batin. Lebih luas dan juga memanjang yang mana diharapkan dapat menampung banyak pengunjung.

Ada Damai Menyelimuti Kawasan Ini. Cocok Untuk Kamu Yang Ingin Melepas Penat!

Kawasan wisata Watu Amben ini mempunyai kesamaan jenis batu vulkanik yang keras berwarna kehitaman. Keberadaan batu-batu tersebut memang sering dikaitkan dengan Gunung Merapi Purba yang mana dimaksudkan ke Gunung Api Purba Nglanggeran sebagai kawasan puncaknya. Selain itu kondisi alam yang ada di Watu Amben ini masih sangat asri. Meski sudah ada beberapa fasilitas semi permanen yang dibangun di kawasan.

Jika Anda berkesempatan mengunjungi Bukit Bintang, tidak ada salahnya untuk mendatangi kawasan wisata ini karena kawasan ini juga bisa menjadi pilihan atau alternative wisata di Gunungkidul dan sekitarnya. Anda tertarik tour di Jogja dan sekitarnya namun tidak ingin ribet? Kami menyediakan paket tour Jogja murah yang asyik dan bikin liburan ngga pakai ribet. Kami juga menyediakan rental mobil Jogja yang bisa Anda gunakan untuk liburan atau juga kegiatan di Jogja. Mulai dari sewa Avanza Jogja hingga sewa Alphard Jogja. Selamat berlibur. 🙂

Watu Amben: Tahu Nggak Sih Wisata Bukit Ini Dekat Banget Sama Bukit Bintang? Read More »