www.tuguwisata.com – Pegunungan Menoreh memang menyimpan banyak sekali destinasi wisata alam yang memukau. Seperti air terjun. Deretan air terjun di Kulon Progo khususnya seperti pantai Gunung Kidul yang hanya disekat oleh batu karang. Jika air terjun di Kulon Progo atau dalam bahasa Jawa sering dikenal sebagai curug maka banyaknya curug yang ada di Kulon Progo ini hanyalah disekat oleh pepohonan dan tebing dari satu dusun ke dusun lainnya. Selain air terjun Kembang Soka, Air Terjun Grojokan Sewu, Air Terjun Kedung Pedut, yang lebih dahulu dikenal khalayak, tahukah kamu akan Curug Sigembor? Sebuah Curug yang berada di Dusun Banyunganti, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.
Curug Sigembor Ini Benar Adanya Di Pinggir Jalan Raya
Curug ini memang berada di balik rimbunnya pepohonan pegunungan Menoreh. Keberadaan curug Sigembor ini berada di tepi jalan raya penghubung antara Goa Kiskendo dan juga Waduk Sermo. Atau lebih tepat lagi berada di pertigaan menuju ke Taman Sungai Mudal setelah Goa Kiskendo. Bagi pengunjung luar Jogja mungkin akan kesulitan menemukan lokasi. Plang petunjuknya sangat kecil dan juga bisa kelewatan karena rimbun pepohonan.
Sebenarnya curug Sigembor ini berbeda dengan curug pada umumnya yang harus dituju dengan jalur tracking karena curu ini berada di pinggir jalan. Memang tidak ada lahan aprkir khusus untuk mengunjungi ke curug ini, sehingga pengunjung bisa menepi dan memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan. Mengingat parkir menggunakan bahu jalan maka hanya cukup untuk kendaraan roda dua saja dan sebuah mobil.
Meskipun tanpa penjagaan, kawasan sekitar Curug Sigembor ini terbilang cukup aman asal pengunjung bisa mengunci ganda kendaraan sebelum menuju ke Curug Sigembor.
Cara seru dan mungkin menantang bagi para pecinta tantangan adalah perjalanan menuju ke kawasan air terjun utama harus menyususr aliran sungai kecil yang terlihat dari tepi jalan. Tidak begitu jauh hanya sekian meter dari jalan. Cukup ekstrim karena medannya licin dan juga agak curam. Seperti perjuangan menemukan wanita idaman. Ada tantangan yang harus dilalui dengan menguji nyali awal dnegan menaiki tebing yang tingginya tiga meter tanpa banyak pengaman.
Selanjutnya barulah menyusur aliran sungai. Arusnya cukup deras dan juga kontur tanah yan tidak begitu memadat sehingga cukup membuat tantangan baru. Berikutnya pengunjung juga harus bersiap diri mendaki tebing yang dialiri sungai. Tebing tersebut menjadi air terjun mini sebelum ke air terjun utama. Siap menjadi spiderman atau spidergirl deh karena pengunjung harus merangkak dan juga berpijak pada batu yang keras. Nyatanya tidak ada alternative selain melewati aliran sungai karena air terjun ini dikelilingi oleh pohon yang rimbun.
Curug Sigembor ini adalah curug bertingkat yang apabila debit air cukup deras langsung menuju ke dasar air terjun. Mirip sekali dengan air terjun Setawing.
Meski pengelolaan belum memadai namun curug ini cukup menjadi calon curug primadona karena cantik. Sekelilingnya adalah banyak pepohonann yang memayungi pengunjung agar tetap rindang. Ada beberapa hal yang menjadikan curug Sigembor ini belum begitu cepat berkembang. Karena ruang untuk menikmati air terjun terbatas dan tidak dapat diperlebar karena adnaya jurang tebing. Selain itu Curug Sigembor ini tidak mendapat aliran jika bukan musim hujan.
Tidak ada tiket masuk untuk mengunjungi kawasan ini. wisata gratisan bagi pemburu wisata murah di Jogja bisa nih berkunjung ke Curug Sigembor. Happy Travelling. 🙂 Anda tertarik tour di Jogja dan sekitarnya namun tidak ingin ribet? Kami menyediakan paket wisata Jogja / paket tour Jogja murah yang asyik dan bikin liburan ngga pakai ribet. Kami juga menyediakan rental mobil Jogja / sewa mobil Jogja yang bisa Anda gunakan untuk liburan atau juga kegiatan di Jogja. Selamat berlibur. 🙂
